Wakil Walikota Cimahi Adhitia Yudisthira : Pemerintah Hadir Disetiap Kesusahan Warganya
Cimahi (TABLOID CERDAS) - Wakil Walikota Cimahi Adhitia Yudisthira terjun langsung ke lokasi bencana yang terjadi di RT04/RW 19 Kp. Babut Girang Kel.Cibabat, Cimahi Utara Kota Cimahi, Kamis (10/4/2025).
Kehadiran Wakil Walikota membuat lega bagi warga yang terdampak bencana. Kepada awak media, Wakil Walikota mengatakan bahwa Pemerintah akan selalu hadir dalam kesedihan masyarakat, bagi keluarga yang terdampak musibah untuk sementara akan di relokasi ke rusunawa Leuwigajah dan untuk sementara semua kebutuhan sehari-hari akan ditanggung oleh pemerintah.
Diakuinya, relokasi ini menimbulkan dilema baru, alasannya, bagi mereka yang memiliki anak sekolah tentunya semakin jauh sekolahnya.
Namun, Pemerintah berjanji akan memberikan solusi agar anak-anak tetap bisa bersekolah tanpa kendala jarak.
"Kami siapkan opsi agar mereka tidak kesulitan. Tidak hanya relokasi, Pemkot Cimahi juga menyiapkan anggaran darurat yaitu belanja tidak terduga untuk membantu korban," tegas Wakil Walikota.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi, Fithriandy Kurniawan menjelaskan bahwa pergerakan tanah itu terjadi secara tiba-tiba. Namun tanda-tandanya sudah dirasakan warga seperti dinding rumah yang retak-retak sampai akhirnya tanah bergerak lalu fondasi rumah amblas.
Menurutnya, pergerakan tanah terjadi karena kondisinya di lereng dan tanahnya labil diperparah oleh hujan tidak berhenti dan pergerakan tanah masih terus terjadi, rumah-rumah yang masih berdiri di atasnya bisa roboh kapan saja.
Kita minta warga masyarakat tidak ada yang mendekat ke lokasi karena tanahnya masih terus bergerak dan untuk penghuni kita ungsikan ke tempat yang lebih aman.
"Dari hasil pendataan 11 rumah mengalami rusak , 14 kepala keluarga yang terdampak dan 46 jiwa ikut mengungsi," tambahnya.
Rini (40) warga yang terkena dampak mengaku sebenarnya berat untuk meninggalkan rumah dan ikut mengungsi.
"Saya lahir dan besar di sini, enggak pernah kepikiran harus pergi begini. Tapi kalau tetap di sini, takut rumahnya roboh," ungkapnya.
Hal senada juga di sampaikan Sugandi (55), sebagai warga hanya bisa berharap agar kehidupan segera stabil kembali.
"Saya hanya ingin tempat tinggal yang aman buat keluarga. Terimakasih untuk pemerintah Kota Cimahi yang sudah memberikan pertolongan," ungkapnya.***
Posting Komentar