Meriah dan Penuh Makna, Perayaan Hari Jadi ke-194 Kota dan ke-57 Kabupaten Purwakarta Tampilkan Kekayaan Budaya dan Semangat Rakyat

PURWAKARTA –TABLOID CERDAS- Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta di bawah kepemimpinan Bupati Om Zein tengah menggelar perayaan megah dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-194 Kota Purwakarta dan ke-57 Kabupaten Purwakarta. Dengan semangat "Purwakarta Istimewa", berbagai kegiatan digelar meriah dari Juni hingga Agustus 2025, menggugah semangat kebersamaan dan kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal.

Rangkaian kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat ini menjadi wujud nyata Purwakarta sebagai daerah yang kaya tradisi, inovatif, dan menyatukan sejarah serta budaya dalam satu perayaan akbar.

Pawai Obor dan Mitembeyan Jadi Awal Semarak Perayaan

Kemeriahan telah dimulai sejak akhir Juni lalu. Pawai Obor yang digelar pada Kamis malam, 26 Juni 2025, menjadi pembuka yang penuh semangat. Arak-arakan spektakuler menyusuri rute dari Pasar Jumaah hingga Perempatan Ganda Negara, menciptakan atmosfer magis di malam hari yang menyatukan warga dari berbagai penjuru.

Rangkaian dilanjutkan dengan Mitembeyan Hari Jadi pada Rabu, 2 Juli 2025, yang berlangsung khidmat di Masjid Agung Purwakarta dan masjid-masjid di tiap kecamatan. Doa bersama ini menjadi simbol rasa syukur dan harapan untuk masa depan Purwakarta yang lebih gemilang.

Budaya Lokal dan Pesta Rakyat Warnai Bulan Juli

Pada hari yang sama, 2 Juli, acara Muru Indung Cai Purwakarta Istimewa diadakan di Mata Air Babakan, Taman Sri Baduga. Ritual ini menjadi simbol penghormatan kepada sumber kehidupan dan tradisi lokal yang terus dijaga.

Tak kalah menarik, Expo UMKM, Gebyar Koperasi, dan Pangan Murah sukses digelar pada 12–13 Juli 2025 di Taman Pasanggrahan Padjadjaran, menjadi ajang promosi potensi lokal serta upaya mendekatkan pelaku usaha kecil kepada masyarakat luas.

Upacara dan Tukar Nasib Jadi Sorotan Humanis

Puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten ke-57 berlangsung dalam Upacara Resmi pada Kamis, 17 Juli 2025, di Taman Pasanggrahan Padjadjaran. Kegiatan ini menjadi simbol penghormatan terhadap sejarah dan perjalanan panjang Purwakarta.

Menariknya, sebuah acara inspiratif bertajuk “Tukar Nasib Petugas Kebersihan” akan digelar pada Jumat, 18 Juli 2025, di Pendopo Bale Paseban. Kegiatan ini sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa para petugas kebersihan yang sering kali luput dari sorotan, namun perannya sangat vital dalam menjaga keindahan dan kenyamanan kota.

Pagelaran Budaya dan Festival Spektakuler

Kecintaan terhadap seni dan tradisi dituangkan dalam Pagelaran Air Mancur Sri Baduga yang akan digelar selama tiga malam, 18–20 Juli 2025. Disusul Pagelaran Wayang Golek 4 Dalang pada Sabtu malam, 19 Juli, di Taman Pasanggrahan Padjadjaran yang akan memukau para pencinta seni tradisional.

Sementara, pada Minggu, 20 Juli 2025, Rapat Paripurna Hari Jadi akan digelar di Gedung DPRD, diikuti oleh Festival Budaya Nusantara yang akan mengguncang Jalan Jenderal Sudirman – Pasar Jumaah mulai pukul 15.30 WIB. Festival ini akan menampilkan parade budaya dari berbagai penjuru nusantara, menegaskan bahwa Purwakarta adalah rumah bagi keberagaman.

Rekor MURI dan Kompetisi Olahraga Jadi Penutup yang Spektakuler

Perayaan tahun ini juga akan mencatat sejarah baru. Tantangan Rekor MURI Ngosrek Purwakarta Istimewa yang menargetkan partisipasi 250 ribu warga akan digelar pada Selasa, 22 Juli 2025. Seluruh wilayah Purwakarta akan menjadi saksi semangat kolektif dan soliditas masyarakatnya.

Tak hanya budaya, aspek olahraga turut mendapat porsi penting. Purwakarta Istimewa Mini Soccer Bupati Cup yang berlangsung dari Mei hingga Agustus 2025 di Stadion Galuh Panca Rasa, menjadi ajang pembinaan generasi muda dan penguatan semangat sportivitas.

Sebagai penutup yang memukau, Purwakarta Run 57 akan digelar pada Minggu, 27 Juli 2025. Event ini menyatukan masyarakat dari berbagai usia dalam semangat sehat, sportif, dan gembira.

Purwakarta Bersatu dalam Semangat Hari Jadi

Seluruh rangkaian perayaan Hari Jadi ini menjadi bukti nyata bahwa Purwakarta bukan hanya daerah yang kaya budaya, tetapi juga kuat dalam kebersamaan. Di bawah kepemimpinan Bupati Om Zein, Purwakarta melangkah maju, mewarisi nilai-nilai luhur, dan membuka masa depan dengan penuh optimisme.

Dengan antusiasme yang tinggi, semarak perayaan Hari Jadi ke-194 Kota dan ke-57 Kabupaten Purwakarta menjadi momentum penting dalam meneguhkan identitas daerah sebagai kota budaya, inovatif, dan ramah bagi semua. Purwakarta Istimewa, untuk Indonesia yang lebih kuat. (Dd.R - St.R - Dn)